Pamekasan, Selasa 2 April 2024, adanya fenomena kenaikan harga bahan pokok, jajaran Tentara Nasional Indonesia atau TNI di seluruh nusantara menggelar Bazar Murah di setiap Markas Komando masing-masing mulai dari pusat hingga distrik militer se indonesia. Salah satunya seperti yang dihelat segenap prajurit dan Istri yang dipimpin langsung Dandim 0826, Letkol Inf Ubaydillah di Makodim Pamekasan selama sehari, Selasa pagi.
Nah, pada saat pembukaan tersebut jajaran kodim 0826 mengikuti zoom meeting serentak bersama Panglima TNI. Bahkan, juga dihadiri oleh mitra kerja tim penanganan inflasi harga pangan diantaranya Disperindag, Bulog, dan perwakilan para produsen bahan pokok di bumi gerbang salam.
"Alhamdulillah kami bersama segenap mitra kerja bisa menggelar Bazar Murah di Makodim, yang juga merupakan kegiatan serentak se Indonesia untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya," katanya pada media.
Di Bazar murah kali ini memang sengaja memberikan harga bahan pokok jauh di bawah harga pasaran sehingga tidak memberatkan pembeli. Terbukti, hanya sejam dibuka lapak jualan minyak goreng dan gula pasir ludes dibeli warga yang sebelumnya mengantongi kupon. Begitu juga dengan beras 1 truk penuh, yang disediakan juga hampir habis dibeli warga.
"Karena ini targetnya adalah warga umum dan keluarga besar kodim pamekasan, maka sengaja harganya lebih murah daripada pasaran umumnya. Semoga kolaborasi ini bisa mengatasi kebutuhan warga dan mengatasi inflasi harga bahan pokok agar semua bisa berlebaran bahagia bersama keluarga," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Pamekasan melalui Kabid Perdagangan, Sitti Shalehah Yuliati Amin mengatakan, penyelenggaraan kegiatan tersebut merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi forkopimda setempat. Yakni, antara Kodim 0826 dan Pemerintah daerah dalam mengatasi fenomena inflasi harga barang atau bahan pokok sehingga warga bisa terbantu untuk pemenuhan kebutuhannya.
Karena itu, pihaknya sengaja menyambut dan mendukung kegiatan bazar murah di Makodim ini dengan memboyong berbagai produsen dan distributor makanan yang selama ini selalu bersama.
"Kami akan terus mendukung berbagai upaya kolaborasi dalam meningkatan ekonomi masyarakat dan penanganan inflasi harga yang terjadi saat ramadhan hingga jelang lebaran ini," ungkapnya.
Diharapkan melalui kegiatan kolaboratif ini maka akan memudahkan setiap upaya pemerintah daerah untuk menanggulangi inflasi harga bahan pokok. Terlebih, untuk menguatkan kesejahteraan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan lebaran nantinya.(yud)